Bedah Negeri

Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, merespons konflik terkait pembangunan Rempang Eco City di Kepulauan Riau (Kepri). Anies menekankan perlunya pemerintah untuk melakukan pembicaraan komprehensif sebelum memulai proyek tersebut, khususnya dalam berinteraksi dengan warga.

“Sangat penting untuk melakukan pembicaraan yang menyeluruh terkait program ini dengan melibatkan warga,” ungkap Anies saat melakukan kampanye di Batam pada Jumat (19/1/2024).

Anies menjelaskan bahwa pembicaraan yang melibatkan warga dalam mendukung proyek nasional umumnya membutuhkan waktu yang cukup lama, namun selalu ada kemungkinan untuk mencapai kesepakatan. Sayangnya, terkadang pemerintah tidak sabar dalam mengikuti proses tersebut, menginginkan hasil yang cepat dengan mobilisasi aparat, yang pada akhirnya dapat menimbulkan masalah.

“Proses pembicaraan biasanya memerlukan waktu, tapi ada cara untuk mencapai kesepakatan. Tetapi terkadang pemerintah terlalu terburu-buru, ingin hasil cepat sehingga menggunakan aparat, yang berpotensi menimbulkan masalah,” ujar Anies.

Di samping itu, Anies menegaskan komitmennya terhadap janji sertifikat tanah yang pernah dijanjikan kepada masyarakat Kepri. Jika pihak lain yang berjanji tidak mampu memenuhi janji tersebut, Anies berjanji akan bertanggung jawab dan melunasi.

“Jika janji tersebut belum terpenuhi saat ini, kami akan bertanggung jawab dan melunasi sertifikat tanah tersebut. Biarlah orang lain yang membuat janji, kami akan memastikan pemenuhannya,” katanya.

Selain itu, Anies juga menyoroti isu upah buruh di Batam yang masih berada di bawah standar ketentuan. Ia menekankan perlunya pengawasan dan sanksi tegas dari pemerintah untuk memastikan kesejahteraan buruh.

“Saya mendapatkan informasi bahwa banyak buruh di Batam masih menerima upah di bawah standar. Ini tidak dapat diterima. Pemerintah harus memantau dan memberikan sanksi tegas agar semua pekerja dapat merasakan keadilan dan kesejahteraan. Negara ini harus memberikan keuntungan bagi semua, bukan hanya sekelompok orang,” tandasnya.